Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Pages

Jumat, 27 Maret 2015

Serba-serbi Batuk yang Harus Kamu Ketahui

Batuk adalah cara tubuh membersihkan saluran napas
kita dari benda asing seperti asap atau debu.

Sebetulnya, batuk adalah cara yang sudah Tuhan ciptakan bagi tubuh kita agar bisa membersihkan saluran pernapasan dari benda asing seperti asap atau debu. Sebagian jenis batuk, misalnya yang disebabkan iritan semacam asap rokok atau alergen seperti serbuk bunga, bisa dicegah dengan menghindari faktor-faktor yang mencetuskannya. Batuk yang kita alami ketika terserang flu, bisa reda dengan sendirinya seiring dengan sembuhnya flu.  

Untuk meringankan batuk semacam ini, kita bisa melakukan hal-hal berikut ini di rumah:

  • Tambah asupan cairan dalam tubuh dengan minum air atau minuman hangat seperti air jeruk peras hangat yang dicampur madu. Beberapa hasil penelitian menunjukkan madu bisa membantu meredakan batuk. Tapi pemberian madu untuk bayi (usia kurang dari 1 tahun) tidak dianjurkan.
  • Bila mengalami batuk berdahak, minumlah obat batuk yang labelnya bertuliskan keterangan "expectorant" atau "pengencer dahak". Kandungan obat ini dapat memecah ikatan protein yang ada dalam dahak sehingga dahak menjadi lebih encer dan lebih mudah dikeluarkan dari saluran napas. Konsultasikan dulu dengan dokter bila ada kondisi yang perlu perhatian khusus seperti asma atau pneumonia. 

  • Bila mengalami batuk kering, pilihlah obat batuk yang berlabel "antitusif". Kandungan obat antitusif membantu meredakan batuk dengan cara menekan pusat batuk yang ada di sistem syaraf pusat. Untuk batuk yang disebabkan alergi, obat batuk yang mengandung antihistamin dapat membantu.
  • Sebagian obat batuk dapat menyebabkan kantuk, jadi jangan mengemudikan kendaraan kalau masih berada dalam efek obat ini ya, atau mintalah pada petugas apotek untuk memberikan obat batuk yang tidak menimbulkan kantuk.
  • Jangan terburu-buru mengkonsumsi antibiotik! Sebagian besar batuk karena infeksi disebabkan oleh virus, misalnya pada influenza, yang tidak memerlukan antibiotik. Minumlah antibiotik sesuai resep dokter dan jangan seenaknya membeli sendiri obat tersebut. Konsumsi antibiotik sembarangan bisa menyebabkan kekebalan berbagai kuman terhadap antibiotik, sehingga jika kelak kita benar-benar membutuhkan, antibiotik tersebut sudah tidak berguna lagi.

  • Jangan sembarangan memberikan obat batuk pada anak dengan usia di bawah 4 tahun, lebih baik berkonsultasi dulu dengan dokter.

  • Saat batuk, selalu terapkan etika batuk dan cegah diri kita dari menyebarkan virus/ bakteri pada orang lain. Misalnya, tutupi hidung dan mulut ketika batuk melanda dan gunakan masker saat sedang sakit flu.   

Selain jenis batuk yang bisa kita coba atasi sendiri di rumah, ada juga jenis batuk yang sebaiknya tidak dianggap enteng. Pada saat inilah kita harus memeriksakan diri ke dokter: 
  • Para perokok sering mengalami batuk, terutama pada pagi hari. Tapi bisa jadi batuk ini adalah gejala dari penyakit yang serius. Asap rokok mengiritasi permukaan saluran pernapasan kita, mengakibatkan terjadinya peradangan, yang bila terjadi terus-menerus menyebabkan penyakit kronis seperti bronkitis, atau bahkan kanker. 
  • Batuk disertai demam yang tak mereda setelah tiga hari, atau disertai sesak napas. Ini dapat merupakan gejala infeksi saluran pernapasan yang lebih serius, misalnya pneumonia. Bila sedang terjadi wabah serupa, seperti flu burung atau MERS-CoV (Middle East respiratory syndrome - corona virus), gejala batuk, demam dan sesak napas harus lebih diwaspadai.
  • Batuk disertai napas yang sesak dan berbunyi (wheezing). Wheezing atau yang biasa disebut napas mengi ini biasa ditemukan pada penderita asma yang tengah kambuh serangan.  
  • Batuk tak kunjung sembuh setelah lebih dari 2-3 minggu. Penyebab batuk kronis bisa bermacam-macam. Misalnya, terpapar asap polusi, konsumsi obat tertentu (obat hipertensi ACE inhibitor pada sebagian pasien menimbulkan efek samping berupa batuk). 
  • Salah satu penyebab batuk berkepanjangan yang perlu diwaspadai karena dalam kurun waktu beberapa tahun dapat mengakibatkan kematian adalah tuberkulosis (TB) paru. Terlebih lagi bila batuk disertai menurunnya nafsu makan, tubuh mudah lelah, demam yang hilang timbul, atau dahak yang berbercak darah. 



Referensi:
emedicinehealth.com - Finding Relief for Your Cough

1 komentar:

Terima kasih untuk komentarnya :)